My Gallery

Senin, 23 Desember 2019

TAHANAN ANAK MASUK LAPAS KOTAAGUNG GUNA MENANGGULANGI OVER KAPASITAS DI RUTAN KOTAAGUNG




Tanggamus, sesuai dengan surat perintah dari Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung Nomor W.9.PK.01.05.08- 2269 tanggal 21 Oktober 2019 tentang penempatan tahanan anak, Senin (23/12) Sebanyak 7 tahanan anak dipindahkan ke Lapas Kotaagung.

Setelah merenovasi kamar WBP menjadi wisma yang akan digunakan sebagai hunian bagi tahanan anak dan lapas Kotaagung sudah menerima tahanan anak Pada hari ini sebanyak 7 tahanan anak yang mana diantaranya 2 orang masih dalam tahap atau proses persidangan dan 5 anak lainnya sudah memiliki kekuatan hukum tetap atau sudah di vonis sebagai anak pidana. Lapas Kotaagung menjadi tempat sementara menunggu pelaksanaan pemindahan anak yang akan di tempatkan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Bandar Lampung.
Penempatan tahanan anak sementara di lapas dikarenakan over kapasitas yang ada di Rutan Kotaagung, tidak adanya kamar bagi anak membuat rutan meminta untuk dipindahkan ke Lapas.

"Anak membutuhkan perlakuan khusus, dan di rutan sudah mengalami over kapasitas sehingga pemenuhan hak pada tahanan anak dipindahkan ke Lapas, kurangnya kamar hunian membuat mereka tidak bisa digabungkan dengan tahanan atau narapidana dewasa, dan untuk saat ini tahanan anak bisa dititipkan di lapas. Ujar Sohibur Rachman kepala Lapas Kotaagung.









SK CRASH PROGRAM TERBIT, 7 WBP LANGSUNG BEBAS




Tanggamus, Lapas Kotaagung telah mengusulkan 14 WBP terkait kegiatan crash program sesuai surat edaran dari Ditjenpas nomor : PAS-1386.PK.01.04.06 TAHUN 2019tentang pelaksanaan crash program pemberian cuti bersyarat, cuti menjelang bebas serta pembebasan bersyarat bagi WBP Lapas Kotaagung, Senin (23/12).

Dan pada hari ini telah terbit Surat Keputusan Pembebasan bersyarat bagi 3 WBP terkait pelaksanaan crash program, dan 4 WBP dengan SK yang sudah keluar sebelumnya. Ini adalah Sebagai pedoman pelaksanaan crash program pemberian Cuti Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas serta Pembebasan Bersyarat bagi Anak dan Narapidana tindak pidana umum dalam rangka upaya pengendalian isi hunian pada Lembaga Pembinaan Khusus Anak, Rumah Tahanan Negara dan Lembaga Pemasyarakatan melalui langkah optimalisasi pemberian program integrasi.

Pelaksanaan crash program ini bertujuan Bahwa guna menanggulangi kondisi overcrowding tersebut diperlukan langkah progresif melalui percepatan/crash program pemberian Cuti Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas dan Pembebasan Bersyarat bagi Anak dan Narapidana tindak pidana umum.

"Kami sangat senang dengan bantuan dari pihak Lapas Kotaagung dan Bapas untuk kami bisa cepat menghirup udara bebas, semoga kami juga bisa kembali dan diterima dilingkungan masyarakat dan bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi di masyarakat" ujar Bambang salah satu WBP yang mendapatkan SK Pembebasan bersyarat.











Minggu, 22 Desember 2019

PERINGATI HARI IBU, PETUGAS PEREMPUAN LAPAS KOTAAGUNG AMBIL ALIH KEGIATAN




Tanggamus, Ada yang beda pada kegiatan upacara memperingati hari ibu ke - 91 di Lapas Kotaagung, Senin (23/12). Personil upacara sebagian dilakukan oleh para petugas perempuan Lapas Kotaagung.

Bertindak sebagai pemimpin upacara, Komala Sari dan bertindak sebagai perwira upacara J.M Prameswari turut bagian mengambil alih kegiatan, didampingi oleh protokol Difka rahestin, Syamsuddin selaku pembina upacara menyampaikan "Selamat hari ibu yang ke 91, perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang harus sadar bahwa mereka mempunyai akses dan memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk memperoleh sumber daya, seperti akses terhadap ekonomi, politik, sosial, dan sebagaimananya. Begitu juga pengasuhan dalam keluarga, peran dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan dalam pengasuhan anak tidak hanya orang tua namun perlu didukung oleh semua pihak". Pungkas Syamsuddin.

Bertindak sebagai pembaca doa, biasa dipanggil Mak Ruwet menyampaikan bahwa "harapan saya peringati hari Ibu ke -91 tahun 2019 ini dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam setiap aspek kehidupan, dan pada akhirnya memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan akan mampu meningkatkan kualitas hidupnya serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan sebagai motor penggerak sekaligus agen perubahan." Ujar Mak Ruwet yang diamini oleh seluruh petugas upacara.











Kamis, 19 Desember 2019

MENJELANG NATAL, SARANA IBADAH NASRANI DI LAPAS KOTAAGUNG DIPERBAIKI




Tanggamus, Menjelang Natal dan pergantian tahun baru, Lapas Kotaagung memperbaiki dan melakukan perawatan gedung termasuk gereja sebagai sarana tempat beribadah bagi WBP Nasrani, Jumat (20/12).

Sebanyak 5 WBP dilibatkan untuk melakukan penataan bagian gedung yang rusak termasuk plafon dan kayu kayu yang suda rapuh dikarenakan sudah tua dan usang, kepala Lapas Kotaagung Sohibur Rachman terus melakukan antisipasi dan perawatan gedung agar terhindar dari hal hal yang tidak  diinginkan khususnya dibidang keamanan serta melakukan perawatan agar menjadikan tempat dan sarana sarana yang ada dilapas menjadi nyaman bagi petugas maupun WBP.

"Upaya upaya positif terus kita galakkan dan antisipasi terus kita kuatkan sehingga menjadikan tempat kita sebagai rumah kita juga dan menimbulkan rasa nyaman saat bertugas serta memberikan tempat yang layak bagi WBP untuk melakukan peribadatan" ujar Sohibur Rachman.

"Selain itu menjelang Natal ini kita sudah mengusulkan Remisi Khusus Natal bagi WBP yang beragama Nasrani sebanyak 3 orang dan Alhamdulillah 3 orang tersebut mendapatkan remisi sebesar 1 bulan pengurangan masa pidananya" Ujar Sohibur menambahkan.










RUTAN KOTAAGUNG OVER KAPASITAS, 30 NAPI DIPINDAH KE LAPAS KOTAAGUNG




Tanggamus, sebanyak 30 narapidana dari Rutan Kotaagung dipindahkan ke Lapas Kotaagung, Jumat (20/12) dikawal langsung oleh Kasubsi pelayanan tahanan, Anggi dan beberapa jajaran pengamanan menggunakan bus dari kejaksaan.

Kepala Lapas Kotaagung, Sohibur Rachman menjelaskan bahwa "Rutan Kotaagung sudah mengalami over kapasitas dan lapas Kotaagung masih bisa menampung sekitar 30 orang maka kita terima pindahan ini, semoga juga dapat membantu apa yang menjadi permasalahan di rutan Kotaagung". Pungkas Sohibur Rachman.

"Selanjutnya akan kita laksanakan sesuai dengan prosedurnya, pengecekan administrasi, serta kita tempatkan di kamar orientasi untuk mencegah hal hal yang tidak diinginkan setelah itu akan kita panggil untuk kita data mana yang akan kita tempatkan seusai dengan program pembinaannya nanti" ujar Sohibur menambahkan.







KEGIATAN PERBAIKAN DAN PERAWATAN CCTV LAPAS KOTAAGUNG



Tanggamus, Lapas Kotaagung melakukan perbaikan dan perawatan CCTV di titik yang dianggap rawan, sebanyak 40 titik dilakukan pengecekan serta perbaikan karena beberapa kamera terlihat kurang terlihat jelas.

Kepala Lapas Kotaagung Sohibur Rachman, menyampaikan kegiatan ini adalah suatu bentuk pertanggungjawaban tugas karena CCTV merupakan sarana bantuan pengamanan yang sangat vital, regu jaga kita berjumlah 6 orang dengan adanya CCTV ini sangat membantu pengamanan kita disini, maka dari itu menjelang pergantian tahun serta sudah masuk musim penghujan maka kita lakukan pengecekan serta perawatan karena ada beberapa kamera yang terlihat tidak jelas". Ujar Sohibur.

Dengan adanya CCTV di lapas Kotaagung sangat membantu pengawasan dan menambah panjang jangkauan bagi penjagaan melihat situasi serta bisa terkoneksi melalui handphone sehingga bagi siapapun petugas dapat mengakses dan melihat situasi lapas Kotaagung saat itu juga.