Tanggamus, Lapas Kotaagung kedatangan rombongan dari Dandim 0424 dan Taruna SUPM, Senin (28/10). Tujuan dari kedatangan Dandim dan tim dari Tangerang yaitu Destha (Dipa Semesta Teja Bumi) adalah untuk melakukan sosialisasi tentang pengolahan sampah.
Sambutan awal dari Kepala Lapas, Sohibur Rachman menyampaikan bahwa "Setiap hari kita berhadapan dengan sampah dan saat ini belum menemukan solusi, dan ketika berdiskusi dengan pak Dandim munculah ide yang bisa menghasilkan nilai ekonomi, melalui tim Destha (yang didatangkan dari Tangerang untuk melakukan sosialisasi mengenai pengolahannya secara benar dan dapat menghasilkan, kita berharap lapas juga dapat memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat dan dengan adanya sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan pengelolaan sampah yang baik". Ujar Sohibur.
Komandan Kodim 0424 Tanggamus, Letkol Arh. Anang Hasto Utomo menjelaskan bahwa "Indonesia merupakan penyumbang sampah kedua terbanyak setelah China, dan karena itu kita harus mencari solusi terbaik dari apa yang menjadi kenyataan ini yaitu sampah yang sudah semakin menumpuk. Menggunakan alat penyulingan yang sederhana dan mampu menampung hingga puluhan kilogram sampah namun dengan daya bahan bakar yang sama, pengolahan sampah ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif dan nilai ekonomis serta menumbuhkan kesejahteraan bagi rakyat, hasil dari pengolahan sampah ini bisa menjadi bensin, solar dan bahan bakar padat dan apabila sedang tidak ada limbah plastik, alat ini dapat digunakan untuk penyulingan minyak Atsiri, yang mana kebutuhan pasar dunia masih belum terpenuhi, adapun yang dapat dijadikan minyak antara lai. Minyak serai, minyak cengkeh, minyak jahe, minyak Kamboja dan minyak pala, yang mana setiap minyak memberikan nilai ekonomi yang sangat tinggi". Ujar Anang.
Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan lapas mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat sekitar dan memberikan pelayanan yang baik, dengan praktek yang dilaksanakan di aula barat lapas bersama SUPM diharapkan bisa menyerap ilmu yang didapat, dan kita simpulkan bahwa pemanfaatan limbah plastik menjadi bahan bakar alternatif dapat membantu masyarakat terutama para nelayan dan pengusaha home industri kecil dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dan berbagai kalangan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar